Realizing that we always have more than one option to choose from,
And have a free choice to choose,
We can be more empowered,
More optimistic,
As well as being more positive in looking at and responding to life,
No matter how bitter and bitter it is, the reality out there.
Reality which far from ideal or fair,
Without letting ourselves fall into a state of discouragement,
But we can still be compassionate to ourselves.
When things don’t always work out ideally,
Forcing us to make a hard choice,
It’s better if we choose to be hurt by others,
Instead of choosing to hurt ourselves.
It is better that we are not understood by others,
Rather than not wanting to understand ourselves.
It’s better if we are not appreciated by others,
Than not being able to respect ourselves.
It is better if we are not loved by others,
Instead of failing to love ourselves.
We’d rather be treated impatiently by others,
Instead of being impatient with ourselves.
We are better off being treated intolerantly by others,
Rather than being intolerant towards ourselves.
We’d rather be let down by others,
Instead of disappointing ourselves.
We’d rather be betrayed by others,
Instead of betraying ourselves.
We’d better find that other people have broken promises to us,
Instead of breaking promises to ourselves.
It’s better for us to be lied to and fooled by others,
Instead of lying and fooling ourselves.
It is better if we are deceived and deceived by others,
Instead of being honest with ourselves.
It’s better if we choose to be different from others,
Rather than choosing to pawn our self-esteem and identity.
It’s better for us to be set aside and set aside by others,
Instead of being alienated from ourselves.
It’s better if we continue the journey of life alone,
Instead of forcing yourself with negative and useless associations.
It is better for us to be slandered and become victims of slander,
Instead of turning off our own conscience.
We’d better be laughed at by others,
Rather than having no respect and honor from and for ourselves.
It is better for us to be belittled and belittled by others,
Instead of belittling and ourselves.
It is better if we are not trusted by others,
Rather than not believing in ourselves.
It’s better if we are left by someone else,
Instead of leaving ourselves.
It’s better if we don’t have any guide,
Instead of neglecting to educate ourselves.
It’s better if we are harmed by others,
Instead of harming and hurting ourselves.
We’d rather be harassed by others,
Instead of belittling ourselves.
We’d rather be killed and killed by someone else,
Instead of ending our own lives.
We’d better get discredited treatment by others,
Instead of degrading ourselves with despicable deeds.
It is better for us to be treated inappropriately and unworthily by others,
Instead of being unfair to ourselves.
It is better for our bodies to be imprisoned by others,
Instead of allowing our minds and souls to be imprisoned.
It is included as a free choice,
And that’s called free choice,
which means,
Even if the options are limited,
All cornering, and not benefiting our position,
At least we have other options to choose from,
Whatever the consequences.
Don’t just follow feelings of fear or discouragement,
We close ourselves off from the space for ourselves to make free choices,
Especially if we let other people determine what we choose.
When we choose to be pessimistic,
Discouraged,
Falling without getting back up,
Giving up and then even hurting ourselves,
Then that means we have really lost.
But when we choose to remain optimistic,
Not discouraged,
Get back up after falling or after being dropped by another people,
Not giving up, never give up, and stay compassionate towards ourselves,
Stay positive about our dreams and goals in life,
Then it means that you have not lost and will never be defeated by anyone
or by life.
©
HERY SHIETRA Copyright.
Dengan menyadari bahwa kita
senantiasa memiliki lebih dari satu buah opsi untuk dipilih,
Dan memiliki pilihan bebas
untuk memilih,
Kita dapat lebih berdaya,
Lebih optimis,
Serta lebih positif dalam
memandang dan menyikapi hidup,
Segetir dan sepahit apapun
itu realita di luar sana,
Realita yang jauh dari kata
ideal ataupun adil,
Tanpa membiarkan diri kita
jatuh dalam kondisi patah semangat,
Namun dapat tetap berwelas
asih kepada diri kita sendiri.
Ketika keadaan yang tidak
selalu berjalan secara ideal,
Memaksa kita untuk membuat
suatu pilihan sukar,
Lebih baik kita memilih
disakiti oleh orang lain,
Daripada memilih untuk
menyakiti diri kita sendiri.
Lebih baik kita tidak
dimengerti oleh orang lain,
Daripada tidak mau mengerti diri
kita sendiri.
Lebih baik kita tidak
dihargai oleh orang lain,
Daripada tidak mampu menghargai
diri kita sendiri.
Lebih baik kita tidak
dicintai oleh orang lain,
Daripada gagal untuk
mencintai diri kita sendiri.
Lebih baik kita diperlakukan
secara tidak sabar oleh orang lain,
Daripada bersikap tidak sabar
terhadap diri kita sendiri.
Lebih baik kita diperlakukan
tidak toleran oleh orang lain,
Daripada bersikap tidak
toleran terhadap diri kita sendiri.
Lebih baik kita dikecewakan oleh
orang lain,
Daripada mengecewakan diri
kita sendiri.
Lebih baik kita dikhianati
oleh orang lain,
Daripada mengkhianati diri
kita sendiri.
Lebih baik kita mendapati
bahwa orang lain telah ingkar janji terhadap kita,
Daripada ingkar janji kepada
diri kita sendiri.
Lebih baik kita dibohongi dan
dibodohi oleh orang lain,
Daripada membohongi dan
membodohi diri kita sendiri.
Lebih baik kita ditipu dan
tertipu oleh orang lain,
Daripada bersikap tidak jujur
kepada diri kita sendiri.
Lebih baik kita memilih untuk
berbeda dengan orang lain,
Daripada memilih untuk menggadaikan
harga diri dan jatidiri diri kita sendiri.
Lebih baik kita disisihkan
dan tersisihkan oleh orang lain,
Daripada terasing dari diri
kita sendiri.
Lebih baik kita melanjutkan
perjalanan hidup seorang diri,
Daripada memaksakan diri dengan
pergaulan yang negatif dan tidak bermanfaat.
Lebih baik kita difitnah dan
menjadi korban fitnah,
Daripada mematikan hati
nurani diri kita sendiri.
Lebih baik kita ditertawakan
oleh orang lain,
Daripada tidak memiliki rasa
hormat dan respek dari dan untuk diri kita sendiri.
Lebih baik kita diremehkan
dan disepelekan oleh orang lain,
Daripada meremehkan dan
menyepelekan diri kita sendiri.
Lebih baik kita tidak diberi
kepercayaan oleh orang lain,
Daripada tidak memercayai
diri kita sendiri.
Lebih baik kita ditinggalkan
oleh orang lain,
Daripada meninggalkan diri
kita sendiri.
Lebih baik kita tidak
memiliki pembimbing apapun,
Daripada lalai untuk mendidik
diri kita sendiri.
Lebih baik kita dirugikan
oleh orang lain,
Daripada merugikan dan
melukai diri kita sendiri.
Lebih baik kita dilecehkan oleh
orang lain,
Daripada melecehkan diri kita
sendiri.
Lebih baik kita dibunuh dan
terbunuh oleh orang lain,
Daripada mengakhiri hidup
diri kita sendiri.
Lebih baik kita mendapati
perlakuan diskredit oleh orang lain,
Daripada merendahkan martabat
diri kita sendiri dengan perbuatan-perbuatan yang tercela.
Lebih baik kita diperlakukan
secara tidak patut dan tidak layak oleh orang lain,
Daripada bersikap tidak adil
kepada diri kita sendiri.
Lebih baik tubuh kita dipenjara
oleh orang lain,
Daripada membiarkan pikiran dan
jiwa kita turut dipenjara.
Itu sudah termasuk sebagai
pilihan bebas,
Dan itulah yang disebut
sebagai pilihan bebas,
Yang bermakna,
Sekalipun pilihannya
terbatas,
Serba menyudutkan dan tidak
menguntungkan posisi diri kita,
Setidaknya kita memiliki opsi
lain untuk dapat kita pilih,
Apapun konsekuensinya.
Jangan hanya karena mengikuti
perasaan takut atau akibat berkecil hati,
Kita menutup diri dari ruang
bagi diri kita untuk membuat pilihan bebas,
Terlebih membiarkan orang
lain yang menentukan apa yang kita pilih.
Ketika kita memilih pesimis,
Patah semangat,
Jatuh tanpa bangkit kembali,
Menyerah dan kemudian bahkan menyakiti
diri kita sendiri,
Maka itu artinya kita telah benar-benar
kalah.
Namun ketika kita memilih
untuk tetap optimis,
Tidak patah semangat,
Kembali bangkit setelah
terjatuh ataupun setelah dijatuhkan pihak lain,
Tidak menyerah pasrah dan
tetap berwelas asih kepada diri kita sendiri,
Tetap positif terhadap impian
dan cita-cita hidup kita,
Maka itu artinya belum kalah
dan tidak akan pernah dapat dikalahkan oleh siapapun maupun oleh kehidupan.
©
Hak Cipta HERY SHIETRA.